Setelah skin care routine yang sempat booming sampai belasan steps, tren dunia kecantikan saat ini adalah hair care routine. Apa lagi ya ini?

 

Sesuai dengan namanya, hair care routine merupakan serangkaian “ritual” dalam perawatan rambut yang tujuannya tentu aja menjaga supaya rambut tetap dalam keadaan sehat, bercahaya, dan indah. Wah, makin rumit aja ya perawatan rambut?

 

No dear. Kalau untuk kulit (wajah) kita begitu serius ngerawatnya, kenapa untuk urusan rambut nggak? Permasalahan rambut sesungguhnya sama kompleksnya: kulit kepala dan batang rambut bisa saja mengalami kondisi yang berbeda. Kasus kulit kepala berminyak dengan rambut kering bercabang, ini mungkin aja terjadi. 

 

Belum lagi kesehatan kulit kepala yang ngaruhnya ke rambut. Ketombe, selain gatal dan mengganggu keindahan juga berkontribusi terhadap kerontokan. Nah, kalo udah ngomongin rambut rontok jelas gak bisa diremehkan.

 

Buat kamu yang berhijab, rambut yang nggak kelihatan bukan alasan untuk mengabaikan perawatan. Perasaan nggak nyaman yang timbut akibat masalah rambut, ini bisa kebawa ke mana-mana karena mood juga ikut berantakan. Padahal, kondisi kepala yang tertutup selama berjam-jam ini juga menimbulkan masalah baru seperti ketombe, lepek, dan yang paling banyak dikeluhkan apalagi kalau bukan rontok.

 

So, nggak perlu nunggu lama lagi ayo lakukan hair care routine dari sekarang!

 

How to start it?

 

Pertama, kenali kondisi kulit kepala dan rambutmu: kering, berminyak, atau normal? Cara sederhana buat ngecek adalah dengan menempelkan ujung jari ke kulit kepala. Kalau mau lebih akurat, kamu bisa melakukan hair analysis di salon.

 

Kedua, pahami tipe rambutmu: lurus, ikal, bergelombang, atau keriting. Rambut lurus biaasnya lebih mudah lepek ketimbang ikal.

 

Ketiga, cek apakah rambutmu sering terpapar styling kit seperti: catok, hair dryer, smoothing, atau hobi gonta-ganti warna rambut? Ini penting untuk menentukan produk perawatan yang tepat.

 

Hair care routine sebetulnya simple kok, berikut hal-hal yang harus kamu perhatikan:

 

Cleanse

Secara alami, kulit kepala memproduksi minyak untuk melembapkan. Begitu ketemu kotoran dan keringat, bisa dibayangin kan apa yang terjadi? Proses cleansing juga bermanfaat menghilangkan sel kulit mati. Inget yah, kulit termasuk di area kepala, beregenerasi setiap 28 hari sekali. 

 

Kondisioner

Sesuai dengan namanya, fungsi kondisioner adalah mengondisikan sesuai kebutuhan: melembapkan, mencegah biar nggak kusut, dan membuat rambut bercahaya. Pada saat keramas, rambut kita mungkin kehilangan kelembapan alaminya. Di sinilah kondisioner berperan. Jadi, rambut berminyak pun tetap butuh kondisioner yah. 

 

Pelembap

Kondisi rambut yang super kering, atau keriting membutuhkan perawatan ekstra untuk melempabkan dan menguncinya supaya nggak dehidrasi. Sama kayak kulit kita, rambut juga butuh tetap terhidrasi. 

 

Spot-Treat

Beberapa kondisi khusus seperti rambut bercabang di area tertentu, butuh perhatian spesial juga. Tentu aja, perawatan dengan satu produk nggak bisa diberlakukan. Bayangin kalo kamu menggunakan hair oil ke seluruh bagian kepala buat mengatasi rambut kering padahal kulit kepala berminyak. 

 

Basic things yang wajib ada dalam hair care routine secara sederhana dibedakan menjadi in-shower (sampo, kondisioner, hair mask) dan yang digunakan setelah keramas (hair tonic, hair serum). Dan yang paling penting tentu aja konsistensi dalam melakukannya.

 

Ready for your hair care routine

 

Sumber: Healthline.com